
28 Desember 2009
Brian tamu dari USA

Majalah Derap Desa ke Telecenter Agrotech
Pertemuan Antara Disparta Prop.Jatim.ILO.Euro Asia dan Muspika Kec. Tutur
Study banding TC " Mitra Tani " Toaya Kab. Donggala Sulteng di TC Agrotech Pasuruan
Pembuatan Profil tentang Telecenter Agrotech Kabupaten Pasuruan
Kunjungan Komisi A DPRD Jawa Timur di Telecenter Agrotech Pasuruan
06 Desember 2009
Pelajar SMA Islam Yakin Nongkojajar Belajar Komputer
Tamu dari 20 Negara Berkunjung ke Nongkojajar
22 November 2009
Pengelolaan sampah terpadu berbasis masyarakat di VEDC Malang

Belajar Bahasa Inggris,jepang dan Perancis

15 November 2009
KIM Suka Warta dari Kecamatan Prigen belajar internet

14 November 2009
Pertemuan Forum Telecenter se-Jawa Timur di Madiun
08 November 2009
Kripik Mangga Buatan Kelompok Tani Citra Alami Nongkojajar
Festival Arjuno

g ada di Kabupaten Pasuruan yang masing-masing kecamatan mempunyai potensi wisata yang berbeda-beda.Acara ini di buka langsung oleh Bapak Bupati Pasuruan juga di hadiri oleh Bapak Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan.Mudahan-mudahan acara ini dapat membawa dampak positif bagi peningkatan pariwisata di Kabupaten Pasuruan.Dan alhamdulilah ternyata lomba ini dimenangkan oleh Kecamatan Tutur yang pada lomba kali ini menampilkan ancak berupa patung Bima serta Gapura Agung yang dikelilingi dengan hasil pertanian khas Kecamatan Tutur - Nongkojajar.Ancak dari Kecamatan Tutur di buat oleh tangan-tangan kreativitas anak-anak muda Nongkojajar sendiri yang terdiri dari Saudara Latifu Jaza, Dwi Ropi'i, Anang, Tamin dan masih banyak yang lainnya.Selamat atas kemenangan ini. lanjutkan..!!!!!!!Traning Guide di Desa Wringing Anom Kec.Poncokusumo Malang

01 November 2009
Tamu dari EURO ASIA
31 Oktober 2009
TAMU DARI AUSTRALIA YAITU, Ms. MIRANDA FAJERMAN

Pada tanggal 31 Oktober 2009 tepatnya hari Sabtu, Telecenter juga kedatangan tamu dari Australia yaitu Ms. Miranda Fajerman yang datang jam 12.00 WIB bersamaan dengan adanya pelatihan dari KIM Kec. Rembang. Kedatangan Ms. Miranda yaitu untuk mengetahui pesona Wisata di Desa Nongkojajar yang terkenal dengan buah Apelnya.
Ms. Miranda berencana untuk melakukan kunjungan ke tempat - tempat yang dirasa menarik olehnya,salah satunya adalah Pesona Gunung Bromo. Waktu itu juga Ms. Miranda juga ingin sekali merasakan rasanya minum kopi khas Nongkojajar , sehingga kitapun dengan senang hati membuatkan kopi yang merupakan minuman faforit dari dia.
Tak lama Ms. Miranda ada di Agrotech Telecenter. setelah menerima penjelasan dari mas Rudi selaku Manager Agrotech Telecenter tenteang pesona Nongkojajat, iapun melanjutkan perjalanannya ke tempat proses biogas.
Ms. Miranda begitu antusias sekali untuk mengetahui lebih detail tentang pesona Desa Nongkojajar.
KIM SEDAP MALAM dari Kec. Rembang, belajar Internet

Pada hari Sabtu, 31 Oktober 2009, Telecenter Agrotech kedatangan tamu dari KIM ( Kelompok Informasi Masyarakat ) SEDAP MALAM Kec. Rembang yang berjumlah 10 orang. Tujuan mereka datang ke Agrotech Telecenter yaitu untuk melakukan pelatihan dasar - dasar Komputer serta pengenalan Internet. Mereka datang jam 10.00 WIB. Mulai jam 10.30 WIB sampai jam 11.30 WIB, mereka diberi pelatihan mulai dari pengenalan bagian - bagian dari Komputer serta Pengenalan Internet. Mereka terdiri dari mulai profesi Guru, penjahit, Catering serta masih banyak lagi. Disamping mereka bertujuan untuk pelatihan, mereka juga ingin mengetahui pesona Nongkojajar serta apa saja yang khas di Desa Nongkojajar. Setelah 3 jam lebih mereka melakuakn pelahitan, merekapun melanjutkan perjalanan menuju Swalayan KPSP Setia Kawan Nongkojajar untuk membeli susu segar yang merupakan salah satu hasil dari para peternak sapi di Desa Nongkojajar. Setelah membeli oleh - oleh berupa susu dan masih banyak lagi yang lain, merekapun berpamitan jam 15.00 WIB.
30 Oktober 2009
Putra putri Warga Mesagi juga belajar internet
Mr. Piet Hollander staf ahli PUM dari Belanda
28 Oktober 2009
Tamu dari Thailand
Audensi dengan Bapak Bupati Pasuruan

Rudi Cahyono dari NTIC berharap untuk menunjang pariwisata yang ada di Nongkojajar agar sarana dan prasarana lebih di lengkapi misalkan Papan penunjuk arah, papan informasi atau papan promosi karena di nilai sangat kurang sekali padahal potensi wisata yang ada di Nongkojajar juga tidak kalah dengan daerah-daerah lain misalkan di Kecamatan Prigen atau kecamatan yang lainnya.Misalkan di pertigaan Purwodadi di pasang penunjuk arah di sertai dengan berbagai macam gambar tentang potensi yang ada di Nongkojajar contohnya Apel, strawberry, salak super Nongkojajar,Durian,Klengkeng Pingpong,buah naga,kopi robusta,air terjun,susu juga aneka home industry serta home stay ini akan membuat yang yang melihat papan promosi tersebut mau melihat Nongkojajar atau menginap belum lagi bunga krisan, mawar potong atau paprika serta bermacam handycraf, tentu hal ini akan lebih mengena kepada para wisatawan abik domestik maupun manca negara yang hampir setiap hari lewat Nongkojajar sebelum ke Gunung Bromo padahal selain Bromo masih banyak yang bisa di kunjungi tetapi karena mereka tidak tahu jadi hanya lewat saja dan menurut kami amat sangat di sayangkan.Tapi alhamdulilah dari apa yang sudah disampaikan oleh Saudara Rydi tadi mendapat respon yang positif dari Bapak Bupati tinggal bagaimana realisasinya saja, itu yang kami tunggu.21 Agustus 2009
Grebeg Memetri Desa Wonosari 2009 di tutup oleh Bapak Bupati Pasuruan
ambil simbol berupa Macan Putih yang membawa Kepala Sapi baru setelah itu Ancak yang pertama dari Pengelola Desa Wonosari yang di kawal langsung oleh seluruh karyawan pasar di bantu oleh para tukang ojek dengan mengambil tema ancak berupa Pendopo Agung yang berisikan seluruh dagangan yang berada di Pasar Desa Wonosari setelah itu iring-iringan yang ke 2 adalah Ancak dari Dusun Putuk dengan mengambil tema dari Adat suku Dayak dimana seluruh peserta yang berjumlah kurang lebih ada 250 orang keseluruhannya mengunakan pakaian adat dari suku Dayak cukup menarik menurut pendapat dari beberapa penonton yang melihat, ancak dari Dusun Putuk di pimping langsung oleh Kepala Dusunnya yaitu Bapak Drs. H. Achmad Roji setelah itu barisan ancak yang ke 3 yaitu Parade Ancak dari Dusun Wonosari Tengah dengan Komandannya yaitu Bapak Kepala Dusunnya B
apak Mariyono SE. Dusun Wonosari Tengah mengambil tema Jawa Timur dengan simbol ancak berupa Suro dan Boyo serta para pengiringnya juga mengunakan baju suroboyoan yang berjumlah kurang lebih 275 orang dengan keseniannya berupa Tari Remo yang nanti akan di pertunjukan di hadapan para undangan tertutama di hadapan Bapak Bupati Pasuruan.Dan iring-iringan yang ke 4 adalah dari Dusun Ngadipuro dengan Kepala Dusune Bapak Bambang dengan mengambil tema yang lain dari pada yang lain berupa Hotel Yamato dengan bendera merah putih biru di atasnya, seluruh pengiring kebanyakan mengunakan baju model jaman kemer
dekaan dengan miniatur meriam dari bambu yang di bawa oleh adik-adik kecil, Dusun Ngadipuro mengambil fragmen berupa penyobekan bendera belanda di hotel Yamato Surabaya. Dan iring-iringan yang 5 yaitu dari Dusun Wonosari Barat dengan Kepala Dusunnya yaitu Bapak Bagong dengan mengambil tema ancak berupa Buto Sruntol yang di iringi dengan Kesenian Jaran Goyang yang di ikuti kurang lebih 300 orang, tidak hanya orang dewasa yang ikut iring-iringan ini tetapi anak-anak juga i
kut serta dengan mengunakan baju warna loreng khas orang Madura juga mengunakan topeng menambah keserasian dengan keseniannya.Dibelakangnya baru ancak dari Dusun Pasar Baru dengan Kepala Dusunnya Bapak M. Sarbini dengan mengambil tema dari Budaya Bali lengkap mulai dari penari pendet, penari kecak yang terdiri dari anak-anak kecil serta tak lupa ancak berupa Barong,Leak dan ogoh-ogoh yang di bawa secara bergilirin oleh para peserta yang umumnya terdiri dari orang dewasa dengan mengunakan baju khas Bali.Dibelakang ancak Dusun Pasar Baru yaitu ancak dari Dusun Kalang Anyar dengan Kepala Dusunnya Bapak Edi Sumantoro dengan mengambil tema ancak berupa Garuda Wisnu yang di iringi kesenian berupa barongsai yang di ikuti peserta kirang lebih berjumlah 2
00 orang dan yang terakhir ancak dari Dusun Mesagi dengan Kepala Dusunnya Bapak Subiantoro dengan mengambil tema ancak berupa kepala, tetapi yang paling menarik adalah barisan pembaca pisang yang berjumlah 30 curung yang nantinya akan di bagi-bagi tidak hanya para undangan tetapi juga para penonton yang sudah berjubel mulai dari tadi pagi berkurumun di sepanjang jalan yang akan di lalui oleh peserta ancak yang akan finish di lapangan umum Nongkojajar.17 Juni 2009
Bromo Agrofestival 2009 dibuka oleh Wakil Gubernur Jawa Timur
16 Juni 2009
Pemilihan Putri Bunga sebagai Duta Wisata Kecamatan Tutur-Nongkojajar
Diklat Home Stay di Nongkojajar
28 Mei 2009
Diklat merangkai bunga untuk menambah kreativitas
Sabtu, 25 April 2009. Diklat dan lomba merangkai bunga diselenggarakan mulai jam 09.oo pagi sampai jam 04.0 0 sore. Acara yang diikuti sekitar 32 peserta ini memberi inspirasi baru bagi masyarakat Nongkojajar, bahkan acara ini juga diikuti oleh peserta dari Bali, walaupun hanya 1 orang, tapi dia mengaku acara ini sangat baik demi pengembangan masyarakat sekitar termasuk masalah ekonomi.
Sebagai pembicara sekaligus nara sumber yaitu Ibu Krissania Srinaga, adalah orang yang sudah sukses dalam bisnis merangkai bunga ini merasa bangga bisa berbagi ilmu sekaligus ikut serta memeriahkan acara Agro Festival 2009.
Acara ini juga mengundang ketertarikan dari berbagai kalangan, bukan hanya dari kalangan ibu-ibu, acara ini juga diminati oleh banyak kaum lelaki. sehingga menjadi persaingan yang kuat ketika lomba berlangsung.
Dan semoga dengan diadakannya Diklat dan Lomba merangkai bunga ini menjadi harapan baru bagi masyarakat Nongkojajar, yang nantinya bisa mendapat banyak peminat dari luar daerah sekaligus menjadi oleh-oleh dari Nongkojajar. Amin...
Diklat Souvenir untuk menunjang daya tarik wisata Nongkojajar
Bertempat di Agrotech Telecenter, Diklat & Lomba Souvenir ini berlangsung selama 3 hari mulai hari Sabtu 02 - Senin 04 Mei 2009 ini juga diikuti oleh sekitar 32 peserta dari semua desa di kawasan Nongkojajar. Sebagai Pembicara sekaligus nara sumber dari acara ini adalah Ibu Yuli, Nuri, Budi dan Yeni yang semuanya berasal dari Alit Handycraft Surabaya.
Diklat & Lomba Souvenir yang digelar oleh panitia Bromo Agro Festival 2009 ini merupakan acara yang diharapkan nantinya bisa memberikan peluang kerja bagi masyarakat untuk mau mengembangkan pembuatan souvenir atau oleh-oleh khas Nongkojajar demi kemajuan Daerah Agropolitan Nongkojajar.
06 Mei 2009
| 1. | Tanah Sawah Tadah Hujan | : | 3 | ha | |
| | a. | Irigasi Teknis | : | - | ha |
| | b. | Irigasi Setengah Teknis | : | - | ha |
| | c. | Irigasi Sederhana | : | - | ha |
| | d. | Tadah Hujan / Sawah Rendengan | : | 3 | ha |
| | e. | Sawah Pasang Surut | : | - | ha |
| | | | | | |
| 2. | Tanah Kering | : | 646.834 | ha | |
| | a. | Pekarangan / Bangunan / Emplasement | : | 128.800 | ha |
| | b. | Tegal / Kebun | : | 196.400 | ha |
| | c. | Ladang / Tanah Huma | : | | ha |
| | d. | Ladang Penggembalaan / Pangonan | : | | ha |
| | | | | | |
| 3. | Tanah Basah | : | - | ha | |
| | a. | Tambak | : | - | ha |
| | b. | Rawa / Pasang Surut | : | - | ha |
| | c. | Balong / Empang / Kolam | : | - | ha |
| | d. | Tanah Gambut | : | - | ha |
| | | | | | |
| 4. | Tanah Hutan | : | 358.600 | ha | |
| | a. | Hutan Lebat | : | - | ha |
| | b. | Hutan Belukar | : | - | ha |
| | c. | Hutan Sejenis | : | - | ha |
| | d. | Hutan Rawa | : | - | ha |
| | e. | Hutan Lindung | : | - | ha |
| | f. | Hutan Produksi | : | - | ha |
| | g. | Hutan Suaka Alam | : | 324.100 | ha |
| | h. | Hutan Wisata | : | 34.500 | ha |
| | | | | | |
| 5. | Tanah Perkebunan | : | 204.400 | ha | |
| | a. | Perkebunan Negara | : | - | ha |
| | b. | Perkebunan Swasta | : | 204.400 | ha |
| | | | | | |
| 6. | Tanah Keperluan Fasilitas Umum | : | 2.285,544 | ha | |
| | a. | Lapangan Olah Raga | : | 1.706 | ha |
| | b. | | : | - | ha |
| | c. | Jalur Hijau | : | - | ha |
| | d. | Kuburan | : | 34 | ha |
| | | | | | |
| 7. | Tanah Lain-lain ( Tanah Tandus, Tanah Pasir ) | : | 545,544 | ha | |