05 Desember 2008

Road Trip Menuju Bromo melalui jalur lewat Nongkojajar

Kebanyakan orang yang menuju ke Gunung Bromo melalui Probolinggo,Poncokusumo maupun lewat pasrepan.Pada kesempatan ini kami mencoba memberikan alternatif perjalanan menuju Bromo melewati Nongkojajar. Setelah melewati pertigaan purwodadi yang menuju Nongkojajar hanya berjarak 21 km dengan waktu tempuh 30 menita. Rute yang akan kita lewati yaitu melewati jembatan Purwodadi yang di bawahnya ada aliran sungai yang cukup indah untuk di lihat, selain itu di dekat jembatan tersebut terdapat penjual Bakso yang cukup terkenal karena rasanya yaitu Bakso Pirang jadi kalau kita capek bisa beristirahat sambil menikmati bakso Pirang yang sudah cukup terkenal.Di depan warung bakso tersebut berdiri sebuah pabrik yang cukup besar yang mengelola jamur dari berbagai jenis di antaranya jamur sintake dan lain-lain yang kebanyak sudah di ekspor ke berbagai negara.Setelah itu kita akan melewati Dusun Cowek yang di kanan kirinya terhampar sawah serta beraneka sayuran serta terdapat juga kolam pancing, sebelum melewati kolam pancing tepatnya di Dusun Lebak rejo juga terdapat Peternakan ayam.Setelah itu kalau kita teruskan perjalan ini kita akan sampai di Desa Gerbo yang juga tidak kalah potensinya dengan Dusun Cowek yaitu juga menghasilkan berbagai macam sayuran seperti kubis,jagung,arcis,padi,kelapa dan lain-lain di mana selain sayuran yang terhampar luas ternyata pemandangannya juga indah karena nampak bahwa wilayah Kecamatan purwodadi dan Kecamatan Tutur di kelilingi oleh bukit.Setelah kita melewati Desa Gerbo kita akan nyampai di Dusun Sawiran yang juga mempunyai pemandangan alam yang tidak kalah dengan yang ada di Desa Gerbo selain itu juga terdapat pertenakan ayam dan rumah penginapan yang sering di kunjungi oleh tamu dari berbagai daerah setelah itu sampailah kita masuk dalam wilayah Kecamatan Tutur yang juga mempunyai potensi yang tidak kalah dengan Kecamatan Purwodadi diantaranya terdapat penjual bunga yang terdiri berbagai macam bunga yang di jual,kebun apel,kebun strawbery,bunga krisan,mawar potong,paprica,sayur-mayur (kubis,kentang,wortel,arcis,terong,manisa,pete,bawang daun,bawang merah,cabe kriting,besar,kecil dan lain-lain ),jamur,susu,sari apel,cuka apel,wine apel,wingko apel,kripik apel,jajan pasar,kolam pancing,air terjun, juga yang tidak kalah kita juga mempunyai kesenian khas Nongkojajar yaitu jaran goyang/sentereweh,bantengan,pencak silat,ojong,al-banjari modern serta tiap tahun di Desa Wonosari mengadakan selamatan desa berupa Grebeg Memetri Deso yang sekarang sudah menjadi agenda wisata tahunan baik di Tingkat Kabupaten maupun di Tingkat Propinsi Jawa Timur selain di adakan upacara penanaman kepala sapi sebagai simbol rasa syukur kita kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas rejeki yang sudah di limpahkan kepada masyarakat Desa Wonosari juga ada upacara Grebegan beraneka ragam makanan dan jajanan yang di hias sedemikian rupa sesuai dengan tema yang tiap tahun berubah setiap tahunannya menjadikan Grebeg Memetri Deso menjadi tontonan yang menarik baik wisatawan domestik maupun dari mancanegara.Jadi pada kesimpulannya kalau kita akan menuju Bromo maka banyak kesan yang kita bisa bawa.Oh ya jarak tempuh dari Nongkojajar menuju Bromo hanya 19 km saja atau memakan waktu 1 jam saja.Kenapa tidak di coba????????

Pasarku

Pasar Desa Wonosari merupakan salah satu pasar Desa terbesar di Jawa Timur.Dengan luas kurang lebih 1 Ha.Yang terdiri dari 3 bagian yang meliputi Pasar besar yang berisi para penjual yang menjual kebutuhan pokok meliputi :beras,gula,sayur-mayur,ikan,daging,pakaian,makanan,perhiasan,obat-obatan pertanian dan lain sebagainya.Sedangkan bagian yang lain yaitu pasar sayur berisi pedagang yang menjual beraneka ragam sayuran yang di khususkan selain untuk kebutuhan masyarakat umum juga sebagian di jual kebeberapa daerah meliputi pasar porong,sidoarjo dan pasar krian Surabaya dan khusus untuk hari rabu dan minggu juga digunakan untuk pedagang kaki lima yang sebagian besar pedagang berasal dari luar Kecamatan Tutur.Sedangkan bagian pasar yang lain yaitu pasar hewan baik berupa sapi maupun kambing yang hanya ada pada hari rabu dan minggu saja.Dan selama ini pasar Desa Wonosari ramai pada hari Rabu dan Minggu yang merupakan hari pasaran, sedangkan untuk hari-hari yang lainnya relatif sepi dibandingkan dengan ke dua hari tersebut di atas.Selain melayani kebutuhan masyarakat Kecamatan Tutur pada khususnya serta melayani kebutuhan masyarakat luar baik itu dari Kecamatan Tosari, Kecamatan Purwodadi dan Kecamatan Puspo.

02 Desember 2008

Paprica oh Paprica

Budi daya Paprica ternyata juga bisa di budidayakan di Kecamatan Tutur tepatnya di Desa Tlogosari Dusun Gudang. Dan salah satu petani yang berhasil membudi dayakan Paprica tersebut adalah Bapak H. Hariyanto yang sekarang sudah berhasil mengembangan budidaya Paprica. Dimana setiap batang/bibitnya selama 1 tahun panen bisa menghasilkan kurang lebih 4-6 kg dengan harga perkilonya mencapai Rp.10.000,- ( berisi 4-5 buah paprica dengan kwalitas bagus sekali ).Paprica terdiri dari 2 jenis warna yaitu merah ( kalau masih muda berwarna hijau )dan kuning.Mulai dari pembibitan yang di ambil dari Bogor mulai dari masa tanam sudah bisa di panen pada usia 2,5 bulan sesudah itu bisa di panen tiap hari atau tergantung pesanan. Dan usia maksimal adalah selama setahun sesudah itu di adakan pembibitan kembali.Dan biasanya para petani disana tidak perlu repot-repot menjualnya karena para pembeli akan datang sendiri yang rata-rata berasal dari surabaya dan sekitarnya.

01 Desember 2008

Bunga Mawar

Nongkojajar...itulah nama yang sudah dikenal selama ini oleh sebagian orang. sebuah tempat yang di kenal dengan sayuran dan buah-buahan.tapi ternyata tidak hanya sayur dan buah saja yang terdapat di Nongkojajar, Ada satu potensi yang selama ini tidak banyak diketahui oleh masyarakat umum khususnya yang berada di luar kecamatan Tutur bahwa Nongkojajar ternyata punya potensi lain berupa Bunga Mawar Potong yang saat ini sudah di budidayakan oleh salah satu warga Nongkojajar yang bernama bapak Handoko yang beralamat di Dusun pasar baru Desa Wonosari. beliau sudah membudidayakan beberapa jenis Bunga Mawar, di antaranya Mawar merah yang meliputi 4 jenis, kuning, pink, putih, dan hijau dengan mengunakan bibit dari Holland.Selain itu bunga mawar ternyata ada yang berduri dan ada juga yang tidak berduri. Sedangkan harga yang di patok oleh petani tersebut berkisar antara Rp.500,- perpotong ( untuk bunga lokal ) sampai Rp. 1.250,- perpotong ( untuk bunga semi dengan bibit dari Holland ) dengan masa panen tiap - 3 hari sekali. Dan selama ini pemasaran sudah sampai ke daerah Bali, Surabaya, Malang dan gresik.

Catering " MIA " Nongkojajar - Pasuruan

Desa Wonosari atau lebih beken dengan sebutan " Nongkojajar "Kecamatan Tutur- Pasuruan selain terkenal dengan aneka buah semisal : apel. durian, pisang, salak pondoh, nangka, jambu, selain itu juga Nongkojajar terkenal dengan aneka sayur-sayuran seperti kentang, wortel, kubis, erchis, kacang-kacangan, sawi, manisa, paprica dan yang utama adalah Susu sapinya.Selain itu juga tidak kalah yaitu makanan seperti yang sudah digeluti selama hampir 21 tahun oleh Ibu Hj.Mahmia dengan alamat di Dusun Pasar Baru Desa Wonosari yang selama ini telah mengeluti di bidang usaha berupa catering yang meliputi masakan jawa dan cina serta beraneka kue kurang ada 50 macam jenis kue dengan contoh adalah ada kue lemper, pastel,roti pisang, biakng pandan,onde-onde,brownies dan lain-lain.Selain itu beliau juga memproduksi sari apel dan cuka apel karena kebetulan suami beliau yaitu Bapak H. Soekandar juga seorang petani.Dan selama ini beliau melayani pesanan untuk acara pesta ulang tahun,perkawinan,selamatan atau rapat-rapat yang diadakan oleh instansi maupun perorangan.

19 November 2008

bunga krisan


PONTENSI ALAM KECAMATAN TUTUR – KABUPATEN PASURUAN

Seperti kita ketahui bahwa potensi alam yang berada di Kecamatan Tutur selain terkenal dengan apel dan susunya serta keindahan alam yang masih alami tidak kalah dengan daerah pengunungan yang lain ternyata menyimpan potensi yang tidak kalah dengan daerah lain seperti bogor sebagai penghasil bunga krisan.Dengan ditunjang alam dengan ketinggian 1200 dpl ternyata Kecamatan Tutur sangat cocok dijadikan tempat untuk budi daya bunga krisan.dan itu sudah di mulai pada tahun 1999 oleh para petani di Kecamatan Tutur Kabupaten Pasuruan sudah mulai belajar membudidayakan bunga krisan.dan ternyata sangat menguntungkan bagi para petani yang selama ini hanya mengandalkan pada buah apel dan susu yang ternyata semakin lama harga obat dan biaya operasional tanaman apel mulai mengalami kenaikan sehingga banyak petani yang mulai beralih prosesi menjadi petani bunga krisan karena perawatan yang tidak terlalu sulit juga penjulannya sampai saat ini masih terbuka lebar.sehingga banyak lahan kosong sekarang sudah dijadikan kebun bunga krisan.
Untuk saat ini yang sudah dibudidayakan sekitar ada 9 jenis tanaman/warna yang disesuaikan dengan permintaan pasar.

Sejarah
Assosiasi Petani Tanaman Hias / APTHI ALAM KRISPA pada awalnya merupakan paguyuban Alam krispa yang didirikan pada tanggal 5 september 2007 di Pandaan. Paguyuban ini dibentuk oleh para petani tanaman hias dari tiga kecamatan ( Rembang, Prigen dan Tutur), setelah mengikuti diklat Manajemen Usaha Kecil Petani Tanaman Hias yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan Sumberdaya Daerah (BPSDD) kabupaten Pasuruan.
Nama ALAM KRISPA berasal dari kata A=Anthurium/Anggrek yang merupakan usaha utama petani tanaman hias di Prigen, LAM= Sedap Malam yang mewakili usaha utama petani di kecamatan Rembang dan KRISPA berasal dari kata Krisan Pasuruan yang diusahakan oleh petani di kecamatan Tutur. Karena sudah mewakili ketiga kecamatan sentra tanaman hias dari masing-masing kecamatan maka kata alam krispa disepakati sebagai identitas dari paguyuban.

Anggota dan kepengurusan
ketua Bidang Krisan mengangkat saudara Ir. Rudi Kurniawan yang berdomisili di kecamatan Tutur. Perkembangan lebih lanjut, sampai saat ini di kecamatan Tutur telah bergabung 20 orang petani krisan dan terlibat secara aktif dalam setiap kegiatan yang diselenggarakan organisasi.

Kegiatan Rutin
Saat ini konsentrasi kegiatan rutin APTHI ALAM KRISPA masih dipusatkan dibidang Krisan di kecamatan Tutur. Kegiatan yang dilakukan adalah:

1. Mensosialisasikan kenaikan harga jual krisan sebesar 10% ditingkat petani, yang stagnan diharga Rp 900,-/batang sejak tahun 1999 hingga sekarang. Harga ini dinilai sudah tidak sesuai dengan tingkat inflasi kebutuhan sarana produksi dan biaya hidup. Tidak berubahnya harga jual krisan selama ini disebabkan oleh kuatnya posisi pedagang dibandingkan petani.
2. Membantu Akses Pasar dan penjualan bunga krisan anggotanya dengan harga baru, yaitu Rp 1.000,-/batang (naik 10%). Pembeli bunga krisan yang sudah kontinyu mengambil dari asosiasi diantaranya dari Malang, Surabaya, Batam dan Bali. Aktifitas penjualan yang dilakukan oleh asosiasi saat ini dari pembukuan bulan April 2008 tercatat sebesar Rp 40.000.000,-
3. Memenuhi sebagian kebutuhan bibit krisan berkualitas untuk anggotanya yang mencapai 250.000 stek perbulan. Saat ini asosiasi hanya dapat mensuplai bibit anggotanya sebesar 40.000 stek perbulan setelah bekerjasama dengan Condido Agro Nongkojajar yang memberikan kemudahan bayar mundur 3 bulan.
4. Memenuhi kebutuhan sarana produksi (Pupuk NPK) anggotanya setelah bekerjasama dengan perusahan pupuk di Malang. Saat ini asosiasi dapat menyuplai pupuk sebanyak 1 Ton perbulan dengan sistem bayar setelah panen.
5. Membantu mencarikan permodalan untuk anggotanya. Saat ini asosiasi telah bekerjasama dengan BNI syariah cabang Malang untuk memperkuat permodalan petaninya. Pada bulan Pebruari 2008 telah direalisasi pinjaman sebesar Rp 135.000.000,- dengan bunga 0,8% perbulan untuk anggotanya.
6. Memberikan bimbingan teknis tentang budidaya bunga krisan dan tanaman hias lainnya kepada anggota yang masih baru memulai usahanya.


Penjulan bunga Krisan Alam Krispa
Alokasi hasil panen bunga krisan di Alam Krispa mempunyai main buyer yaitu Wahana Bali flora dan Omni flora.Aakan tetapi meskipun mereka mempunyai main buyer dengan pihak luar tetapi masih belum mampu memenuhi semua permintaan secara keseluruhan.baru sekitar 60 % saja sehingga masih terbuka peluang bagi petani yang ada di Nongkojajar untuk ikut serta membudidayakan bunga krisan di Kecamatan Tutur.

Program Kerja dan Arah Ke depan
Pada akhir tahun 2008 diharapkan dengan padatnya kegiatan yang sudah dilakukan oleh asosiasi dapat dibentuk koperasi pertanian sehingga dapat melayani anggotanya dengan lebih baik.

Sentra Produksi Apel


buah apel Merupakan Salah satu Hasil Produksi utama di nongkojajar.tumbuhan 4 musim ini dapat tumbuh subur di nongkojajar.perkebunan apel di indonesia hanya terpusat di jawa timur khususnya di wilayah kab. pasuruan.tanaman apel ini dapat tumbuh subur pada ketinggian antara 800 - 1500 meter diatas permukaan laut.meskipun merupakan tanaman 4 musim tetapi tanaman ini dapat tumbuh subur dengan pola perawatan khusus.pada umumnya tananman ini hanya berbuah setahun sekali tetapi di indonesia yg mempunyai iklim tropis tanaman ini dapat berbuah 2 kali dalam satu tahun.ini hasil rekayasa pola perawatan.kapasitas produksi buah apel diwilayah nongkojajar mencapai kurang lebih 50 ton per hari.ada 3 jenis buah yg di proritaskan karena memiliki nilai ekonomi yaitu jenis rome beauty,anna dan manalagi.ketiga jenis ini memiliki karakter yg berbeda.apel rome beauty berbentuk bulat berukuran lebih besar,mempunyai rasa asam dan sedikit manis,berkulit buah merah kehijauan,daging buah berwarna putih dan memiliki banyak air.jenis ini merupakan yg paling laris di secara komersial karena lebih tahan lama (tidak mudah busuk).jenis yg kedua yaitu apel anna, berbentuk sedikit lonjong,daging buah putih tulang,warna kulit buah dominasi merah,daging buah lebih lunak dan renyah serta mengandung banyak air,rasa asam sedikit manis.Manalagi merupakan apel berjenis manis bentuk buah bulat ,berdaging putih,warna kulit kuning kehijauan.apel nongkojajar merupakan komoditi dengan kualitas terbaik di indonesia.distribusi aple nongkijajar ini mencapai kota 2 besar di indonesia terutama pulau jawa,sumatra dan kalimantan.

24 Oktober 2008

king of the fruits

Durian adalah nama tumbuhan tropik yang berasal dari Asia Tenggara dan yang memiliki nama ilmiyah Durio zibethinus, atau sering disebut dengan "raja buah-buahan (king of the fruits)" ini adalah buah yang sudah tidak asing lagi kita dengar. buah yang bermuka SEREM ini ternyata tidak seserem kelihatannya, rasanya yang enak dan memiliki tekstur yang lembut serta legit ini ternyata juga ikut majang di Nongkojajar.
buah beraroma kuat ini ternyata dapat di lestarikan dengan mudah disalah satu desa di kawasan Nongkojajar, Ngembal, sumber pitu dan kalipucang adalah desa yang sudah lama para penduduknya bermata pencaharian sebagai petani durian.
ketika musim panen raya tiba antara bulan januari sampai akhir maret, anda bisa melihat para penjual durian dengan berbagai cara untuk menawarkan barang dagangannya disepanjang jalan menuju Nongkojajar dari jalur Ngembal. unik juga?
namun tahukah anda manfaat dan dampak dari buah penipu ini?
manfaat buah durian antara lain mengandung kandungan gizi seperti Sodium, karbohidrat, serat, protein, kalsium, fosfor, karoten, potasium, zat besi, vitamin c, thiamin, niacin, riboflavin serta memiliki manfaat mineral alamiah yang mudah dicerna oleh tubuh kita..si tampang sangar ini juga mengandung fosfor dan zat besi yang 10 X lbh banyak dari pisang(mas, ambon dan beranga), bahkan bisa juga untuk merawat kecantikan. tidak hanya buahnya. menurut orang jawa, kulit durian juga dapat mengusir tikus dan "tinggi" (serangga kecil menggigit) dengan cara menaruh kulit durian di sudut ruangan.
namun buah yang sebagian orang mengatakan berbau busuk ini juga mempunyai dampak yang kurang baik bagi penderita kolesterol tinggi, darah tinggi dan asam urat tinggi. bahkan karena baunya yang keras, sejumlah perusahaan melarang orang untuk membawa durian masuk, seperti di kabin pesawat atau hotel, wah...kayak teroris juga ya???
tapi bagi anda pecinta buah teroris ini, kenapa harus menunggu lama lagi?

Strawberry Menneer......

Kecamatan Tutur Kabupaten Pasuruan dengan nama lain Nongkojajar sudah terkenal dengan Produksi Susu dan Apelnya serta alam pengunungan yang masih alami ternyata menyimpan potensi lain yang tidak kalah yaitu buah Strawberry, yang akhir-akhir ini banyak dibudidayakan oleh masyarakat setempat karena selain tempatnya yang cocok dengan tekstur tanah disini.Salah satunya yang membudidayakan yaitu Bapak Julianto yang mempunyai kebun Strawberry dengan mengunakan bibit dari negeri Belanda tepatnya dari Holland dengan Jenis Elvira, Nyoho, Sweetcharlie, Osogrand dan Hokowest.dengan beberapa keunggulan yaitu :

  1. Secara kwalitas jauh lebih baik di bandingkan dengan strawberry local.
  2. Rasa dan warna jauh lebih menarik serta lebih disukai oleh para konsumen
  3. Umur mulai masa tanam sampai panen tiap hari sampai 2 tahun baru ganti bibit baru lagi.( masa tanam mulai dari bibit itu di butuhkan waktu hanya 2 bulan sudah itu sudah bisa dipanen tiap hari selama 2 tahun)
  4. Biaya perawatan yang murah sekitar Rp.70.000,- per bibit selama 2 tahun
  5. Lebih Menguntungkan Per bibit bisa menghasilkan minimal 4 kg buah dengan harga Minimal Rp.35.000,-per Kg


Kebun Pak Julianto ini juga salah satu Lahan agrowisata berupa metik sendiri dengan harga per kilo Rp.50.000,- plus makan sepuasnya dilokasi strawberry.
Dengan biaya masuk hanya Rp.10.000,- plus makan sepuasnya. asyik kan.........
selain dalam bentuk buah, stroberry juga bisa di buat dalam bentuk sirup, selai, jus dan jenang strawberry.
mau coba silakan datang aja atau kontak terlebih dahulu ke 08125299036 (Rudy Cahyono) atau langsung menuju ke Telecenter Agrotech Nongkojajar – Pasuruan langsung kami antar.
dan yang terakhir pesan dari Bapak Juli yaitu :
  • Pangsa pasar masih luas
  • Beliau mengajak pada seluruh warga yang mau menanam bias menghubungi kepada saya nanti akan disediakan bibit langsung dari Holland karena saat ini hanya beliau aja yang di percaya oleh pihak pertama.


Tahukah anda ??? Manfat Susu.

Profil

23 Oktober 2008

Nongkojajar sebagai Penghasil Susu Segar

Nongkojajar adalah salah satu daerah penghasil susu terbesar di propinsi jatim. Mayoritas Penduduk di daerah ini adalah Peternak, Terutama Peternak sapi Perah. meskipun bukan suatu mata pencarian utama mereka, akan tetapi hampir semua penduduk di daerah ini memiliki sapi perah.

susu yg dihasilkan dari daerah nongkojajar ini mencapai 5600Lt/hari.hasil susu dari masyarakat di tampung di koperasi setempat dan kemudian di sterilisasi dengan proses Coolling (pendinginan) sebelum di kirim ke pabrik2 susu olahan seperti netsle dll.

harga susu segar dari peternak di nongkojajar berkisar Rp.2400/lt. harga ini masih dibawah standart seperti yang diinginkan peternak, mengingat biaya perawatan ternak mereka yg semakin tinggi.

SELAYANG PANDANG AGROTECH

I. TENTANG AGROTECH TELECENTER

Agrotech Telecenter merupakan salah satu dari 4 Telecenter yang baru didirikan di Jawa Timur untuk tahun 2008. Tiga diantaranya adalah Telecenter Kabupaten Probolinggo, Blitar dan Bojonegoro. Awal pendiriannya dimulai dengan dilaksanakannya kegiatan pelatihan pengelola telecenter pada tanggal 21 Mei 2008 di BPDE Propinsi Jawa Timur. Sarana dan prasarana pendukung telecenter dialokasikan ke masing-masing kabupaten yaitu bulan April dan Mei untuk mebeler serta bulan Juli untuk pemasangan jaringan.

Pemilihan lokasi di wilayah Nongkojajar dikarenakan potensi yang dimiliki wilayah Nongkojajar akan dapat terdukung dengan adanya telecenter yang mampu memberikan informasi teknologi. Potensi tersebut diantaranya di bidang pertanian, peternakan dan pariwisata. Kegiatan pertanian di wilayah Nongkojajar meliputi petani bunga krisan, bunga mawar potong, petani apel, petani durian, paprika, kubis, kentang dan lain sebagainya. Kegiatan peternakan misalnya ternak sapi dan ayam. Objek wisata yang ditawarkan seperti Bakti Alam, Bukit Flora, Agro Krisna, Condido, Gunung Sari Farm dan lain-lain.

II. AGROTECH DALAM WADAH TELECENTER JAWA TIMUR

Telecenter Jawa Timur yang berada dalam payung pemerintah propinsi Jawa Timur mempunyai misi, diantaranya:

1. Menyediakan fasilitas akses informasi bagi masyarakat berbasis TIK

2. Memberdayakan masy. melalui peningkatan efisiensi & produktifitas kegiatan ekonomi serta kemudahan memperoleh pelayanan sosial melalui akses informasi dan komunikasi yang baik.

3. Membangun kerjasama strategis dgn pihak-2 terkait untuk bersinergi membangun informasi, layanan dan program kegiatan

4. Mengembangkan komunitas sebagai pusat informasi & kegiatan masy. yg dapat diakses secara bersama serta sebagai wadah para mitra telecenter memberikan layanan dan sharing program kegiatan

Perkembangan Telecenter Jawa Timur diawali pada tahun 2005 dengan terbentuknya 2 telecenter di Kabupaten Madiun, dengan nama Telecenter Muneng dan Kabupaten Lumajang dengan nama Semeru Telecenter.

Setahun kemudian lahir pula 4 telecenter yaitu Telecenter Prameta – Tuban, Telecenter Global – Pamekasan, Telecenter Pasirputih – Situbondo, Telecenter Sunan Drajat – Lamongan. Sedangkan untuk tahun 2007 telah didirikan pula 4 telecenter yaitu Telecenter Rumpintek – Pacitan, Telecenter Daragati – Malang, Telecenter Mandiri – Bondowoso, dan Telecenter Planet – Tulungagung.

Tahun 2008 juga melahirkan 4 telecenter yaitu Agrotech Telecenter – Pasuruan, Bromo Telecenter – Probolinggo, Telecenter Angling Darmo – Bojonegoro dan Telecenter Bumi Penataran – Blitar.

III. BENTUK FISIK AGROTECH TELECENTER

Sarana dan Prasarana yang ada di Agrotech Telecenter merupakan kerjasama dari APBN Propinsi dan APBD Kabupaten Pasuruan. Sarana dan Prasarana tersebut meliputi Gedung tempat telecenter yang berada di kawasan Guest House Departement PertanianJl. Raya Mesagi No.9 Desa Wonosari Kecamatan Tutur kabupaten Pasuruan. Selain itu Agrotech Telecenter juga dilengkapi dengan 8 unit komputer, 2 unit printer, meja-kursi meeting, almari file, meja-kursi komputer, LCD Projektor, kamera digital, DVD Player, televisi, Fasilitas koneksi internet dan software berlisensi.

IV. SUSUNAN KEPENGURUSAN AGROTECH TELECENTER

NO

NAMA PENGURUS

JABATAN

PENDIDIKAN

1

Rudi Cahyono, S. E

Manajer

S.1

2

Ifa Nadhirotul N, S. AP

Sekretaris

S.1

3

Erik Hermanto

Kabag PP

D.1

4

Adhian Nova

Kabag IT

SMA

5

Mohamad Syaifudin

Operator 1

SMA

6

Eka Dimas Saputra

Operator 2

SMK

7

Sedia Asmara

Penjaga

SMA